Langsung ke konten utama

Zat Aditif

Pengertian Zat Aditif

Pengertian Zat Aditif adalah zat tambahan yang sengaja ditambahkan ke dalam makanan dengan suatu tujuan tertentu.
Menurut Wikipedia, aditif makanan adalah bahan tambahan makanan yang dengan sengaja ditambahkan dalam jumlah kecil.
Tujuan penambahan zat aditif adalah untuk memperbaiki penampakan makanan, cita rasa, tekstur, flavor dan memperpanjang daya simpan.
Selain itu penggunaan aditif makanan dapat meningkatkan nilai gizi seperti mineral, protein dan juga vitamin.
Penggunaan aditif makanan ini awalnya berasal dari bahan tumbuh-tumbuhan yang disebut dengan zat aditif alami. Seiring berjalannya waktu dan perkembangan ilmu pengetahuan zat aditif dibuat dari bahan kimia.

Zat aditif berdasarkan sumbernya

Saat ini zat aditif makanan dibedakan menjadi dua jenis yakni zat aditif alami dan zat aditif buatan atau sintetis.

Zat Aditif Alami

Zat Aditif alami merupakan zat aditif yang diperolah dari alam. Penambahan aditif alami ini tidak akan menimbulkan efek samping dan aman digunakan dalam jumlah besar.
Contoh : kunyit, jahe, gula aren, asam, dan daun pandan.

Zat Aditif Buatan (Sintetis)

Zat Aditif Sintetis merupakan zat yang dibuat dengan proses kimia. Penambahan zat aditif sintetis dalam jumlah besar dapat memberikan efek yang buruk pada kesehatan.
Sebaiknya penggunaan aditif sintesis harus dalam kadar yang normal dan dalam pengawasan.
Contoh : formalin, Monosodium Glutamat (MSG), sakarin dan boraks.

Fungsi Zat Aditif

  • Banyak sekali fungsi dari zat aditif yang ditambahkan dalam makanan antara lain :
  • Meningkatkan kandungan gizi
  • Menjaga kualitas dan tekstur pada makanan
  • Membuat makanan menjadi lebih tahan lama
  • Memberikan warna sehingga terlihat lebih menarik
  • Memberikan cita rasa sedap pada makanan
  • Memberikan aroma yang sedap pada makanan

Penggunaan Zat aditif

Penggunaan zat aditif yang ditambahkan pada makanan dan minuman adalah sebagai berikut :
  • Pewarna
  • Pemanis
  • Pengawet
  • Penyedap
  • Penggumpal
  • Pemutih
  • Pemantap
  • Pengembang
  • Pengertas

Contoh Zat Aditif

Untuk lebih memahaminya simaklah contoh-contoh aditif yang ditambahkan ke dalam makanan :

Bahan Pewarna

  • Alami : Daun Pandan, Kunit, Daun Jati, wortel, buah naga, dan lain-lain.
  • Buatan : Biri Berlian, Tartrazain, Kamoizin, Erotrosin, Yellow CFC dan lain-lain.

Bahan Pemanis

  • Alami : Gula Tebu, Gula Aren, Madu dan lain-lain.
  • Buatan : Dulsin, sakarin, siklamat aspartam dan lain-lain.

Bahan Pengawet

  • Alami : Garam
  • Buatan : Formalin, boraks dan lain-lain.

Bahan Penyedap

  • Alami : Kunyit, kayu manis, lengkuas, lada, serai dan rempah-rempah lainnya.
  • Buatan : Monosodium Glutamat (MSG) Garam inosinat, Garam Guaniat.

Antioksidan

  • Alami : Vit C, Vit E
  • Buatan : Butylated Hydroxyanisole dan Butylated Hydroxytoulene dan lain-lain,.

Dampak Negatif penggunaan Zat Aditif Sintetis

Banyak sekali dampak negatif dari penggunaan zat aditif buatan diantaranya penyakit kanker, kerusakan otak, mempercepat proses penuaan, alergi galat-gatal, bengkak, gangguan syaraf dan lain sebagainya.
sumber : http://www.sumberpengertian.com/pengertian-zat-aditif

sumber : https://www.youtube.com/watch?v=pt-PbbzZr3c

Demikian informasi zat aditif yang dapat kami sampaikan. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Sampai jumpa pada artikel selanjutnya ðŸ™‚

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Karbohidrat

Pengertian Karbohidrat Karbohidrat adalah  Sumber energi utama tubuh. merupakan zat gizi yang terdapat dalam makanan yang tersusun dari unsur Carbon (C), Hidrogen(H), dan oksigen (O).  Sumber-sumber Karbohidrat  sangat banyak seperti beras, jagung, gandum Dll nanti akan kita bahas lebih lanjut mengenai sumber-sumbernya. Jenis karbohidrat  yang terdapat dalam makanan pada umumnya di bagi menjadi 3 jenis berdasarkan Ukuran melekul nya yaitu: Monosakarida, Disakarida dan polisakarida. Polisakarida dalam bahan makana hewani yang dapat dicerna disebut dengan Glikogen. Selain itu dalam ilmu Gizi karbohidrat di bagai menjadi dua jenis yaitu  karbohidrat sederhana dan karbohidrat Kompleks Sumber Karbohidrat Banyak sekali sumber-sumber karbohidrat yang terdapat disekitar kita seperti : Sumber karbohidrat Pada Biji  : Beras, jagung, gandum Sumber karbohidrat Pada Buah  : Pisang dan semua jenis buah yang rasanya manis. Sumber Karbohidrat Pada Akar/umbi  : Ubi jalar, Ubi kayu,

Struktur dan Fungsi Buah dan Biji

Struktur Bagian-bagian Buah dan Biji serta Fungsi Buah dan Biji pada Tumbuhan Berikut ini adalah pembahasan tentang salah satu organ penting pada tumbuhan   yaitu buah dan biji yang meliputi struktur buah, struktur biji, fungsi buah, fungsi biji, bagian bagian buah, bagian bagian biji, manfaat buah semangka, manfaat buah pisang, manfaat buah alpukat, manfaat buah buahan, manfaat buah pinang. Buah ( Karpium ) Pada bunga yang telah mengalami proses penyerbukan (sampainya serbuk sari ke kepala putik) maka serbuk sari akan terisap dan menuju ke bakal buah sehingga terjadilah proses pembuahan ( fertilisasi ), yaitu proses meleburnya inti sperma dengan inti sel telur yang menghasilkan zigot. Pembuahan akan mengakibatkan bakal buah menjadi buah dan bakal biji menjadi biji, kadang-kadang zigot akan berkembang menjadi lembaga dan menjadi tumbuhan baru. Pada saat itu, benang sari, mahkota, dan kelopak mulai gugur. Bagian buah terdiri dari beberapa lapisan: eksokarpium , yaitu la

Contoh Penerapan gas pada kehidupan sehari-hari

Penerapan sederhana gas ideal yang terjadi di dalam kehidupan secara tidak di sengaja. Ban motor menjadi kempes jika lama tidak digunakan Nah kenapa ban motor anda  kempes jika lama tidak digunakan? Ternyata ini dapat di jawab dengan logis melalui formula gas ideal ini. Ketika anda sering menggunakan motor, motor akan mejadi panas. Bukan hanya pada mesin saja yang panas, namun juga terjadi pada body dan juga pada ban. ban motor malah sering bersentuhan dengan aspal yang tentunya panas sekali. Nah pada saat ban ini panas berarti suhu pada ban ini meningkat bukan? Ketika suhu meningkat otomatis tekanan di dalam ban juga ikut meningkat juga. Sesuai dengan formula gas ideal di atas. Ketika motor lama tidak anda gunakan menyebabkan suhu pada motor menjadi dingin, begitu juga dengan ban. bila anda menyimpan motor anda di rumah di lantai batu maka ban akan lebih dingin lagi. Hal ini menyebabkan suhu pada ban menurun. Ketika suhu ban ini turun otomatis tekanan di dalam ban berkurang. Hal i